How I Met Your Mother (2005)

Serial televisi komedi situasi Amerika Serikat, How I Met Your Mother (HIMYM), adalah sebuah karya ciptaan Craig Thomas dan Carter Bays yang ditayangkan di stasiun televisi CBS dari tahun 2005 hingga 2014. Serial ini dengan cepat mencuri perhatian penonton dengan format penceritaannya yang unik, humor segar, dan sentuhan drama yang menyentuh hati. Kisah inti dari serial ini berpusat pada Ted Mosby, seorang arsitek yang tinggal di Manhattan, New York City, dan perjalanan panjangnya dalam menemukan cinta sejati.

Uniknya, cerita dalam How I Met Your Mother disampaikan melalui sudut pandang Ted di masa depan, tepatnya tahun 2030. Di masa depan ini, Ted dewasa (dengan suara Bob Saget sebagai narator yang tidak disebutkan namanya) menceritakan kepada kedua anaknya, Penny dan Luke, kisah-kisah masa lalunya, terutama rentetan kejadian dari tahun 2005 hingga 2013 yang membawanya bertemu dengan ibu mereka. Kerangka cerita ini menjadi fondasi utama serial, memungkinkan alur maju mundur yang dinamis dan memberikan lapisan komedi dan refleksi dalam setiap episode.

Kisah dimulai pada tahun 2005. Ted Mosby, seorang pria berusia 27 tahun yang idealis dan berprofesi sebagai arsitek, tinggal bersama dua sahabatnya, Marshall Eriksen dan Lily Aldrin. Marshall, seorang mahasiswa hukum yang lugu dan optimis, dan Lily, seorang guru taman kanak-kanak yang penuh semangat dan sedikit eksentrik, adalah pasangan yang nyaris sempurna dan telah menjalin hubungan asmara selama hampir sembilan tahun. Kehidupan Ted yang relatif tenang tiba-tiba berubah ketika Marshall memutuskan untuk melamar Lily. Momen lamaran ini menyadarkan Ted bahwa ia juga mendambakan cinta dan keluarga, seperti yang dimiliki oleh sahabatnya.

Di tengah kegalauan mencari pasangan hidup, Ted ditemani oleh dua sahabat lainnya yang karakter dan pandangan hidupnya sangat berbeda. Ada Barney Stinson, seorang pria flamboyan, percaya diri, dan sangat menyukai wanita. Barney, dengan jargon-jargon khasnya dan segudang trik kencan yang sering kali kontroversial, menjalani hidup sebagai seorang womanizer sejati. Meskipun terkesan dangkal dan hanya memikirkan kesenangan sesaat, Barney memiliki hati emas dan kesetiaan yang mendalam terhadap teman-temannya. Sahabat Ted lainnya adalah Robin Scherbatsky, seorang reporter berita televisi yang baru pindah dari Kanada ke New York. Robin adalah wanita karir yang ambisius, mandiri, dan sedikit tomboi. Pertemuan pertama Ted dengan Robin langsung membuatnya jatuh hati, dan sejak saat itu, Robin menjadi fokus utama pencarian cinta Ted.

Sepanjang serial, penonton diajak mengikuti dinamika kehidupan kelima sahabat ini. Kisah cinta Ted dan perjuangannya menemukan “The Mother” menjadi benang merah utama. Namun, How I Met Your Mother tidak hanya berkutat pada romansa. Serial ini juga mengeksplorasi berbagai aspek kehidupan dewasa muda di kota besar, seperti persahabatan, karir, keluarga, impian, dan kegagalan.

Hubungan Marshall dan Lily menjadi contoh hubungan yang hangat, stabil, dan penuh cinta, meskipun tidak luput dari masalah dan tantangan khas pasangan jangka panjang, mulai dari masalah keuangan, perbedaan pendapat, hingga keinginan untuk mengejar mimpi masing-masing. Sementara itu, perjalanan karir masing-masing karakter juga menjadi bagian penting dari cerita. Ted berjuang membangun karirnya sebagai arsitek, menghadapi proyek-proyek sulit dan tantangan birokrasi. Robin berusaha keras meniti karirnya di dunia pertelevisian yang kompetitif. Marshall mencoba menyeimbangkan idealisme hukumnya dengan realita dunia kerja yang seringkali tidak ideal. Lily, dengan profesinya sebagai guru, menghadapi dinamika unik dunia pendidikan anak usia dini. Dan bahkan Barney, dengan pekerjaannya yang misterius dan tidak pernah dijelaskan secara gamblang, juga mengalami perkembangan karir yang menarik.

Salah satu daya tarik utama How I Met Your Mother adalah struktur penceritaannya yang inovatif. Penggunaan frame story dengan Ted masa depan sebagai narator memberikan kebebasan untuk bermain dengan alur waktu. Kilas balik digunakan secara kreatif untuk memperdalam karakter, membangun komedi, dan memberikan perspektif yang berbeda terhadap suatu kejadian. Tidak jarang satu kejadian diceritakan kembali dari sudut pandang karakter yang berbeda, mengungkapkan detail-detail baru yang mengubah pemahaman penonton. Selain itu, How I Met Your Mother juga dikenal dengan humornya yang cerdas dan segar. Komedi dalam serial ini tidak hanya berasal dari dialog-dialog lucu dan situasi konyol, tetapi juga dari karakter-karakter yang unik, running gag yang konsisten, dan penggunaan slapstick yang tepat.

Meskipun dikemas dalam format komedi, How I Met Your Mother juga tidak ragu untuk menyentuh tema-tema yang lebih dalam dan emosional. Serial ini mengeksplorasi dinamika persahabatan yang kompleks, suka duka hubungan romantis, pentingnya keluarga, dan perjuangan untuk meraih impian di tengah kerasnya kehidupan kota besar. Penonton diajak tertawa bersama kelima sahabat ini, namun juga merasakan kesedihan, kekecewaan, dan kegembiraan yang mereka alami.

Perjalanan Ted mencari “The Mother” menjadi misteri yang terus menggelayuti serial ini selama sembilan musim. Sosok ibu dari anak-anak Ted baru diperkenalkan pada akhir musim kedelapan dan identitas lengkapnya, Tracy McConnell, baru terungkap di episode terakhir serial. Penantian panjang ini menjadi bagian dari daya tarik How I Met Your Mother, membuat penonton terus penasaran dan setia mengikuti kisah Ted dan sahabat-sahabatnya hingga akhir.

Secara keseluruhan, How I Met Your Mother adalah serial televisi yang berhasil memadukan komedi, romansa, dan drama dengan cara yang unik dan menghibur. Lebih dari sekadar kisah pencarian cinta, serial ini adalah perayaan persahabatan, kehidupan di kota New York, dan perjalanan panjang menuju kedewasaan. Dengan karakter-karakter yang relatable, humor yang cerdas, dan cerita yang menyentuh hati, How I Met Your Mother berhasil menjadi salah satu sitcom paling populer dan dicintai di era modern.

• best friend
• Bisexual
• bromance
• camaraderie
• canadian
• cbs
• female reporter
• Friendship
• lack of respect
• love life
• marriage
• new york city
• pervert
• sitcom
• sitcom comedy
• told in flashback
• USA
• West Series
• womanizer