
Ano Ko No Kodomo atau My Girlfriend’s Child menceritakan Kawakami Sachi, seorang siswi SMA kelas dua yang menjalani kehidupan yang bisa dibilang sempurna. Ia memiliki keluarga harmonis dan menjalin hubungan asmara yang manis dengan teman masa kecilnya, Tsukishima Takara. Meskipun berbeda sekolah, Sachi dan Takara menikmati masa-masa indah sebagai pasangan remaja. Takara sendiri merupakan anggota klub atletik yang bercita-cita masuk universitas bergengsi melalui jalur olahraga. Orang tua Sachi pun merestui hubungan mereka, menambah kebahagiaan dalam dunia remaja yang mereka bangun bersama.
Namun, keharmonisan itu tiba-tiba terusik. Suatu hari, Sachi merasakan ada yang aneh dengan tubuhnya. Perasaan tidak nyaman ini mendorongnya untuk melakukan tes kehamilan. Titik balik dalam hidup Sachi dan Takara terjadi di sebuah kamar mandi restoran keluarga yang jauh dari rumah mereka. Di sana, di alat tes kehamilan itu, muncul dua garis merah yang mengubah segalanya. Kehamilan yang tak terduga ini memaksa Sachi dan Takara untuk menghadapi realitas kehidupan yang jauh lebih kompleks dari sekadar cinta monyet di bangku SMA.
My Girlfriend’s Child membawa kita pada perjalanan emosional Sachi dan Takara dalam menghadapi kehamilan di usia muda. Drama ini dengan apik menggambarkan pergulatan batin keduanya. Mereka dihadapkan pada pertanyaan besar: bisakah mereka memiliki dan membesarkan anak di usia yang masih sangat muda? Mampukah mereka menyeimbangkan impian masa depan, hubungan asmara, dan tanggung jawab sebagai orang tua?