
A Shop for Killers dibintangi oleh aktor karismatik Lee Dong-wook dan aktris muda berbakat Kim Hye-jun, serial yang juga dikenal dengan judul Korea “킬러들의 쇼핑몰” ini adalah sajian aksi dan drama yang dibalut misteri kelam. Disutradarai dan ditulis oleh Lee Kwon, “A Shop for Killers” diadaptasi dari novel berjudul sama karya Kang Ji-young. Tayang sejak 17 Januari hingga 7 Februari 2024 di Disney+ dan juga tersedia di Hulu untuk penonton Amerika Serikat, Drakor ini sudah berhasil mencuri perhatian para penggemar genre thriller di seluruh dunia. Kabar baiknya lagi, musim kedua sudah dipastikan dalam tahap produksi! Jadi, sebelum kita semakin penasaran dengan kelanjutan kisahnya, mari kita bedah dulu apa yang membuat musim pertama “A Shop for Killers” ini begitu adiktif.
Warisan Berdarah di Balik Toko Online Biasa
Kisah “A Shop for Killers” berpusat pada Jeong Ji-an, diperankan dengan apik oleh Kim Hye-jun. Awalnya, hidup Ji-an terlihat biasa saja, tapi siapa sangka, semuanya berubah drastis ketika pamannya, Jeong Jin-man (Lee Dong-wook), meninggal dunia secara tiba-tiba. Ji-an, yang sudah yatim piatu sejak kecil, memang dibesarkan oleh pamannya ini. Selama ini, ia mengenal pamannya sebagai pemilik toko online yang menjual berbagai macam barang kebutuhan sehari-hari. Ya, toko online biasa, pikirnya.
Namun, kematian sang paman membuka tabir rahasia yang selama ini disembunyikan rapat-rapat. Toko online yang Ji-an kira tempat pamannya mencari nafkah ternyata bukan sekadar toko biasa. Di balik tampilan luarnya yang lugu, toko online itu adalah kedok untuk operasi gelap yang menyediakan senjata dan perlengkapan canggih bagi para pembunuh bayaran profesional! Bayangkan, toko online yang mungkin sering kita lihat iklannya di internet ternyata menyimpan rahasia mematikan.
Dengan kematian pamannya, tanpa disadari Ji-an mewarisi warisan berbahaya ini. Ia tiba-tiba menjadi incaran berbagai pihak. Bukan hanya pembunuh bayaran saingan yang ingin mengambil alih bisnis pamannya, tapi juga organisasi-organisasi kuat dengan agenda tersembunyi, bahkan aparat penegak hukum yang mencurigai operasi gelap ini. Semua orang seperti mengincar Ji-an, mengendus jejak pamannya, dan menginginkan sumber daya yang ditinggalkan Jeong Jin-man.
Berjuang Melawan Bayang-Bayang Masa Lalu
Mau tidak mau, Ji-an harus menghadapi kenyataan pahit tentang masa lalu kelam pamannya. Dunia yang tadinya aman dan nyaman baginya, kini berubah menjadi labirin berbahaya yang penuh jebakan. Ia terpaksa berjuang untuk bertahan hidup, melindungi diri dari ancaman-ancaman mematikan yang tiba-tiba mengelilinginya. Di tengah kekacauan ini, Ji-an juga harus bergulat dengan pertanyaan moral yang menghantuinya. Apakah ia bisa menerima warisan pamannya yang ternyata berlumuran darah? Bagaimana ia harus bersikap terhadap kejahatan yang dulu dilakukan pamannya?
Perjalanan Ji-an dalam “A Shop for Killers” bukan hanya sekadar aksi kejar-kejaran dan baku tembak yang menegangkan. Lebih dari itu, Drakor ini juga menyuguhkan drama yang kuat tentang identitas, keluarga, dan pilihan moral. Kita akan diajak merasakan ketegangan Ji-an saat ia berjuang untuk memahami masa lalu pamannya sambil berusaha untuk tidak menjadi korban selanjutnya. Lee Dong-wook, meskipun perannya sebagai paman sudah meninggal di awal cerita, tetap memberikan aura misterius yang kuat dan membekas sepanjang episode. Sementara itu, Kim Hye-jun berhasil memerankan Ji-an dengan kompleksitas emosi yang meyakinkan, dari gadis polos yang terkejut hingga wanita tangguh yang terpaksa belajar untuk bertahan.