Film Venom, yang diproduksi oleh Marvel dan Columbia Pictures, menghadirkan kisah yang unik dalam dunia superhero. Berbeda dengan pahlawan super konvensional, Venom menawarkan cerita yang lebih gelap dan kompleks tentang simbiosis alien dan manusia. Film ini, yang dirilis pada tahun 2018, disutradarai oleh Ruben Fleischer dan dibintangi oleh Tom Hardy sebagai karakter utama, Eddie Brock.
Kisah Venom bermula ketika sebuah wahana antariksa milik Life Foundation, sebuah perusahaan bioteknologi ambisius, menemukan komet yang dipenuhi dengan bentuk kehidupan simbiosis. Empat sampel simbiosis dibawa kembali ke Bumi. Namun, salah satu simbiosis berhasil lolos saat wahana tersebut jatuh. Life Foundation berhasil mengamankan tiga simbiosis lainnya dan membawanya ke fasilitas penelitian mereka di San Francisco. Di sana, mereka mencoba melakukan uji coba simbiosis dengan manusia, namun menemukan bahwa simbiosis tidak dapat bertahan hidup tanpa inang yang bernapas oksigen. Sayangnya, tubuh manusia seringkali menolak simbiosis tersebut dengan fatal.
Eddie Brock, seorang jurnalis investigasi yang gigih, secara tidak sengaja menemukan informasi rahasia tentang uji coba manusia ini melalui tunangannya, Anne Weying, seorang pengacara yang menangani kasus hukum untuk Life Foundation. Eddie kemudian menghadapi CEO Life Foundation, Carlton Drake, terkait uji coba tersebut. Akibatnya, Eddie dan Anne kehilangan pekerjaan mereka, dan hubungan mereka pun berakhir.
Enam bulan kemudian, penelitian Drake semakin berkembang, meskipun masih ada kegagalan. Seorang ilmuwan Life Foundation bernama Dora Skirth merasa tidak setuju dengan metode Drake dan ingin membongkarnya kepada publik. Ia menghubungi Eddie dan membantunya menyusup ke fasilitas penelitian untuk mencari bukti. Di sana, Eddie menemukan bahwa seorang kenalannya, seorang wanita tunawisma bernama Maria, menjadi salah satu subjek uji coba. Saat mencoba menyelamatkan Maria, simbiosis dari tubuh Maria berpindah ke tubuh Eddie tanpa disadarinya, menyebabkan Maria meninggal dunia.
Eddie melarikan diri dan mulai merasakan gejala-gejala aneh. Ia mencari bantuan Anne, dan pacar baru Anne, Dr. Dan Lewis, menemukan keberadaan simbiosis di tubuh Eddie saat melakukan pemeriksaan. Sementara itu, Drake mengetahui pengkhianatan Skirth dan menjadikannya inang untuk simbiosis yang tersisa, mengakibatkan kematian keduanya. Hal ini menjadikan simbiosis di dalam tubuh Eddie sebagai satu-satunya spesimen yang diketahui masih hidup.
Drake mengirim pasukan bayaran untuk merebut kembali simbiosis dari Eddie. Namun, simbiosis tersebut memanifestasikan diri di sekitar tubuh Eddie sebagai makhluk mengerikan yang berhasil mengalahkan para penyerang. Makhluk tersebut memperkenalkan diri sebagai Venom dan menjelaskan bahwa komet tersebut mencari planet untuk simbiosis menaklukkan dan memangsa penduduknya. Venom menawarkan untuk tidak menyakiti Eddie jika Eddie membantunya mencapai tujuan tersebut. Eddie pun memanfaatkan kekuatan super yang diberikan Venom.
Eddie menyusup kembali ke tempat kerjanya untuk menyerahkan bukti kejahatan Drake, namun ia dikepung oleh polisi SWAT. Anne melihat transformasi Eddie dan membawanya ke kantor Dan. Mereka menjelaskan bahwa simbiosis tersebut perlahan merusak organ dalam Eddie. Eddie mengetahui bahwa Venom memiliki dua kelemahan: suara bernada tinggi dan api. Meskipun Venom mengklaim bahwa kerusakan organ dapat diperbaiki, Anne menggunakan mesin MRI untuk memisahkan Venom dari Eddie. Setelah terpisah, Eddie ditangkap oleh anak buah Drake.
Sementara itu, simbiosis keempat, Riot, melakukan perjalanan dari Malaysia ke San Francisco dengan berpindah dari satu tubuh ke tubuh lain. Riot akhirnya bergabung dengan Drake. Drake setuju untuk membawa Riot dalam wahana antariksa Life Foundation untuk menjemput sisa simbiosis di luar angkasa dan membawa mereka ke Bumi. Anne, dengan berat hati, kembali bergabung dengan Venom agar mereka dapat membebaskan Eddie.
Ketika Eddie dan Venom kembali bersatu, Venom berjanji bahwa ia telah berubah pikiran dan akan melindungi Bumi dari bangsanya sendiri karena interaksinya dengan Eddie. Bersama-sama dengan bantuan Anne, mereka berusaha menghentikan Riot dan Drake. Setelah pertempuran panjang, Venom merusak wahana antariksa saat lepas landas, menyebabkan ledakan yang menewaskan Riot dan Drake.
Setelah kejadian tersebut, Eddie kembali menjadi jurnalis. Anne percaya bahwa Eddie tidak lagi terikat dengan Venom dan Venom juga tewas dalam ledakan. Namun, kenyataannya, Eddie dan Venom masih terikat secara diam-diam dan memutuskan untuk melindungi San Francisco dengan memangsa para penjahat.
Dalam adegan pasca-kredit, Eddie diundang untuk mewawancarai pembunuh berantai yang dipenjara, Cletus Kasady, yang menjanjikan “carnage” ketika ia melarikan diri.
