Film semi Filipina dengan judul Throuple mengisahkan Ysay dan Hannah, sepasang kekasih yang sebelumnya menjalani hubungan throuple bersama seorang pria. Formasi tiga orang ini ternyata membawa kebahagiaan dan dinamika yang sangat mereka nikmati. Namun, setelah kehilangan partner pria mereka—yang meninggalkan kekosongan besar dalam hidup mereka—Ysay dan Hannah kini merasa dunia hanya berdua terasa kurang lengkap. Mereka merindukan keintiman dan kompleksitas yang hanya bisa ditemukan dalam hubungan throuple.
Maka dimulailah pencarian. Ysay dan Hannah memutuskan untuk mencari “potongan ketiga” yang baru, seseorang yang bisa kembali melengkapi formasi unik mereka. Namun, mencari partner yang tepat dalam sebuah throuple bukanlah perkara mudah. Proses ini melibatkan serangkaian pertemuan dan penjajakan, di mana mereka harus menilai tidak hanya daya tarik fisik, tetapi juga kecocokan emosional dan kesediaan untuk masuk ke dalam dinamika hubungan yang tidak biasa.
Film ini akan membawa penonton menyaksikan perjalanan intim mereka dalam menemukan kandidat yang potensial. Berbagai karakter muncul, masing-masing dengan latar belakang dan keinginan yang berbeda. Ysay dan Hannah harus melewati berbagai skenario, menguji chemistry dengan para calon, dan menghadapi tantangan serta drama yang timbul dari proses pencarian yang sangat personal ini. Mereka menjajaki batasan-batasan, menghadapi keraguan, dan menemukan momen-momen penuh gairah dalam upaya mereka menemukan seseorang yang benar-benar bisa menyatu dengan mereka berdua. Pengalaman ini khas dalam banyak film semi Vivamax, mengeksplorasi hubungan dewasa dengan sudut pandang yang berani. Pertanyaannya adalah, di tengah hiruk pikuk pencarian dan banyaknya pilihan, akankah Ysay dan Hannah berhasil menemukan orang yang tepat untuk kembali membentuk throuple yang mereka impikan? Film semi Filipina Throuple menawarkan pandangan mendalam tentang cinta, kehilangan, dan pencarian kebahagiaan dalam bentuk yang tidak konvensional.