“The Woman in the Yard” menghadirkan kisah mencekam tentang Ramona, seorang ibu tunggal yang lumpuh akibat kecelakaan mobil tragis yang merenggut nyawa suaminya, David. Ia membesarkan kedua anaknya, Taylor dan Annie, seorang diri, namun dengan sikap yang kaku dan jauh secara emosional. Kehidupan mereka yang suram semakin terganggu dengan kehadiran seorang wanita misterius berjubah hitam yang muncul di halaman depan rumah dan berbisik, “Hari ini adalah harinya.” Wanita itu menggunakan sihir bayangan untuk menyerang anjing peliharaan mereka, Charlie, yang kemudian menghilang dan dianggap mati.
Ramona mati-matian berusaha menjauhkan anak-anaknya dari Wanita itu, yang tampaknya mengetahui kebenaran di balik kematian David. Selama ini, Ramona membohongi anak-anaknya dengan mengatakan bahwa David yang menyetir mobil saat kecelakaan terjadi. Padahal, dialah yang mengemudi dan kehilangan kendali setelah bertengkar hebat dengan David, di mana ia mengungkapkan ketidakbahagiaannya dengan kehidupan, pernikahan, dan keluarganya. Wanita misterius itu kemudian menggunakan kekuatan gelap untuk meneror keluarga tersebut dan seolah-olah ingin merenggut anak-anak Ramona. Putus asa, Ramona menyerahkan dirinya kepada Wanita itu dan bersedia mengirim anak-anaknya pergi demi keselamatan mereka jika ia harus mati.
Namun, kebenaran yang mengejutkan akhirnya terungkap. Wanita itu ternyata adalah manifestasi fisik dari jiwa Ramona sendiri. Ia hanya muncul karena Ramona berdoa kepadanya. Ketika didesak, Ramona mengaku berdoa untuk kekuatan melanjutkan hidup setelah kematian David. Namun, kenyataannya, ia berdoa untuk kekuatan mengakhiri hidupnya sendiri karena depresi yang mendalam. Wanita itu berniat membantunya melakukan bunuh diri, meyakinkan Ramona bahwa anak-anaknya akan lebih baik tanpa dirinya.
Setelah mengucapkan selamat tinggal kepada anak-anaknya, Wanita itu menuntun Ramona ke sebuah ladang dan membantunya mengarahkan senapan ke dirinya sendiri. Namun, di saat yang genting, anak-anaknya kembali bersama Charlie, anjing mereka yang hilang. Wanita itu pun menghilang. Anak-anak bertanya apakah Wanita itu akan kembali, dan Ramona meyakinkan mereka bahwa ia akan siap menghadapinya. Saat mereka berpelukan, kamera menyorot ke dalam rumah, memperlihatkan sebuah lukisan yang belum selesai dibuat oleh Ramona. Lukisan itu menampilkan wajahnya dan wajah Wanita itu berdampingan, dengan nama Ramona dieja terbalik. Lukisan ini menjadi simbol pertarungannya dengan sisi gelap dirinya sendiri dan harapan untuk masa depan yang lebih baik.
This movie, “The Woman in the Yard” delves into the intricate themes of grief, trauma, suicide ideation, mental health, dark secrets, family, and self-confrontation.