The Big 4 menyajikan sebuah petualangan penuh aksi dan komedi yang tak terduga. Cerita dimulai ketika Dina, seorang detektif polisi wanita yang dikenal lurus dan berdedikasi tinggi, memutuskan untuk menyelidiki kematian misterius ayahnya. Petunjuk yang ia temukan membawanya ke sebuah pulau tropis terpencil yang tampak tenang di permukaan, namun menyimpan rahasia besar. Setibanya di pulau itu, Dina mendapatkan kejutan luar biasa: ayahnya, yang selama ini ia kenal sebagai sosok panutan, ternyata adalah pemimpin dari sebuah kelompok pembunuh bayaran legendaris yang dikenal sebagai ‘The Big 4’. Kelompok ini terdiri dari empat individu dengan keahlian membunuh yang unik dan mematikan: Topan si pemimpin lapangan yang tangguh, Jenggo si penembak jitu yang eksentrik, Alpha si spesialis pertarungan jarak dekat yang misterius, dan Pelor si ahli peledak yang polos namun berbahaya. Keempat mantan anak buah ayahnya ini kini menjalani kehidupan ‘pensiun’ yang relatif tenang di pulau tersebut. Namun, kedatangan Dina membangkitkan kembali masa lalu mereka. Situasi menjadi semakin rumit ketika musuh lama ayah Dina muncul kembali, mengincar Dina dan keempat anggota The Big 4 untuk membalas dendam. Terjebak dalam situasi berbahaya dan tanpa pilihan lain, Dina, sang detektif yang taat aturan, terpaksa harus bekerja sama dengan para pembunuh bayaran yang perilakunya jauh dari kata normal. Kolaborasi yang canggung dan penuh kekacauan ini menjadi sumber utama komedi dalam The Big 4. Dina harus belajar beradaptasi dengan gaya kerja mereka yang brutal dan tidak konvensional, sementara The Big 4 harus berurusan dengan idealisme dan sikap kaku Dina. Di tengah rentetan baku tembak, ledakan, dan pertarungan kocak, hubungan unik mulai terbentuk di antara mereka, menyerupai sebuah keluarga disfungsional yang aneh. The Big 4 mengeksplorasi tema loyalitas, penebusan dosa, dan ikatan tak terduga yang bisa terbentuk di antara orang-orang yang sangat berbeda, dibalut dalam aksi laga yang intens dan humor yang segar.
