Film Spider-Man: No Way Home dari Marvel Studios melanjutkan kisah Peter Parker setelah identitasnya sebagai Spider-Man dibongkar oleh Mysterio di akhir film sebelumnya. Peter, bersama dengan MJ, Ned, dan Bibi May, harus menghadapi dampak besar dari pengungkapan ini. Kehidupan mereka jungkir balik ketika Peter dituduh sebagai pembunuh dan menghadapi tekanan publik yang luar biasa. Bahkan aplikasi mereka ke MIT pun ditolak karena kontroversi yang menimpa Peter.
Merasa putus asa, Peter mencari bantuan dari Doctor Strange. Ia berharap Strange dapat menggunakan sihirnya untuk membuat semua orang melupakan bahwa Peter Parker adalah Spider-Man. Strange setuju dan memulai mantra tersebut, namun Peter terus menerus menginterupsi dan meminta perubahan agar orang-orang terdekatnya tetap mengingat. Akibatnya, mantra itu menjadi kacau dan meskipun berhasil dikendalikan untuk sementara waktu oleh Strange, kekacauan itu membuka pintu bagi konsekuensi yang tak terduga.
Sebagai saran Strange, Peter mencoba meyakinkan pihak MIT untuk mempertimbangkan kembali aplikasi MJ dan Ned. Namun, saat itulah Peter diserang oleh Otto Octavius, musuh lama Spider-Man yang tiba-tiba muncul. Kejadian aneh ini tidak berhenti di situ, karena Norman Osborn juga muncul dan menyerang Peter. Strange dengan cepat membawa Peter kembali ke Sanctum Sanctorum dan mengurung Octavius bersama dengan Curt Connors, yang juga muncul secara misterius.
Strange menjelaskan bahwa mantra yang kacau itu telah menarik orang-orang dari semesta lain ke semesta mereka. Orang-orang ini adalah individu yang mengetahui identitas Spider-Man di semesta mereka masing-masing. Strange kemudian menugaskan Peter, MJ, dan Ned untuk mencari dan menangkap orang-orang yang tersesat dari multiverse ini. Mereka berhasil menemukan Max Dillon dan Flint Marko di sebuah fasilitas penelitian militer.
Dalam perkembangan cerita, terungkap bahwa musuh-musuh Spider-Man ini ditarik dari semesta mereka tepat sebelum kematian mereka masing-masing. Strange berencana untuk mengirim mereka kembali ke semesta asal mereka. Namun, Peter memiliki pandangan yang berbeda. Ia merasa bertanggung jawab dan percaya bahwa mereka seharusnya membantu para penjahat ini, mungkin memberi mereka kesempatan kedua untuk mengubah nasib mereka.
Perbedaan pendapat ini membawa Peter dan Strange ke jalan yang berlawanan. Peter mengambil alih mantra tersebut dan memenjarakan Strange di Dimensi Cermin. Ia membawa para penjahat ke apartemen Happy Hogan dengan harapan dapat menyembuhkan mereka. Peter bahkan berhasil menggunakan teknologi Stark Industries untuk menyembuhkan Octavius. Namun, sebelum ia dapat melanjutkan, kepribadian Green Goblin Osborn kembali menguasai dan menghasut para penjahat untuk berbalik melawan Peter.
Tragedi terjadi ketika Green Goblin menyerang dan melukai Bibi May secara fatal. Sebelum meninggal, May memberikan kata-kata terakhir yang penuh makna kepada Peter, “dengan kekuatan besar, harus datang pula tanggung jawab yang besar”. Peristiwa ini menghancurkan Peter dan membuatnya mempertanyakan semua yang telah ia lakukan.
Di tengah kekacauan, Ned menemukan kemampuan baru dengan cincin sling milik Strange. Bersama MJ, ia mencoba mencari Peter menggunakan portal yang ia buat. Namun, secara tak terduga, mereka menemukan “Peter-Two” dan “Peter-Three”, versi Spider-Man dari semesta lain yang juga tertarik ke semesta mereka oleh mantra Strange.
Pertemuan dengan Spider-Man versi lain ini menjadi titik balik bagi Peter. Mereka berbagi pengalaman kehilangan dan menguatkan Peter untuk terus berjuang. Ketiga Peter bekerja sama mengembangkan obat untuk para penjahat dan membuat rencana untuk menghadapi mereka di Patung Liberty.
Pertempuran epik terjadi. Peter bersama Peter-Two dan Peter-Three berhasil menyembuhkan Connors, Marko, dan Dillon. Octavius bahkan membantu mereka menyembuhkan Dillon. Tanpa sengaja, Ned membebaskan Strange dari Dimensi Cermin. Namun, Green Goblin melepaskan mantra yang sebelumnya dikendalikan, merobek batasan antar semesta dan membuka jalan bagi kedatangan lebih banyak orang dari multiverse yang mengetahui identitas Peter Parker.
Strange berusaha menahan gelombang multiverse, sementara Peter yang marah berusaha untuk membunuh Green Goblin. Peter-Two menghentikannya dan Peter-Three membantu menyuntikkan obat penyembuh kepada Goblin, mengembalikan kewarasan Osborn.
Peter menyadari bahwa satu-satunya cara untuk melindungi multiverse adalah dengan menghapus dirinya dari ingatan semua orang. Dengan berat hati, Strange mengabulkan permintaan Peter dan merapal mantra penghapus ingatan. Semua orang kembali ke semesta mereka masing-masing. Dua minggu kemudian, Peter mengunjungi MJ dan Ned, namun memutuskan untuk tidak memperkenalkan dirinya kembali, memilih untuk membiarkan mereka memulai hidup baru tanpa beban identitas Spider-Man. Di makam Bibi May, Peter merenungi tanggung jawabnya dan memutuskan untuk terus menjadi Spider-Man, membuat kostum baru dan melanjutkan perjuangannya sebagai pahlawan kota New York.