Sebelum Iblis Menjemput: Ayat 2 melanjutkan teror supranatural dari film pertamanya, membawa Alfie kembali ke dalam lingkaran kutukan keluarga yang lebih gelap dan mengerikan. Setelah selamat dari teror di villa lama keluarganya, Alfie mencoba melanjutkan hidupnya, meskipun masih dihantui oleh trauma masa lalu. Namun, kedamaian itu tidak bertahan lama. Ia tiba-tiba dihubungi oleh sekelompok orang asing – Budi, Jenar, Gadis, Leo, Martha, dan Kristi – yang mengaku sebagai saudara satu panti asuhan dengannya saat kecil. Mereka memberitahu Alfie bahwa kepala panti asuhan tempat mereka dulu tinggal, Pak Ayub, ditemukan tewas secara misterius dan tidak wajar.
Kelompok ini meyakini bahwa kematian Pak Ayub berkaitan dengan kekuatan iblis yang sama yang pernah meneror keluarga Alfie. Mereka meminta bantuan Alfie karena percaya Alfie memiliki kunci atau pengetahuan untuk melawan kekuatan jahat tersebut. Meskipun enggan, Alfie merasa terpanggil untuk membantu, terutama ketika ia menyadari bahwa kutukan itu mungkin belum berakhir dan kini mengincar orang-orang yang memiliki hubungan dengan masa lalunya. Mereka bersama-sama kembali ke panti asuhan tua yang kini terbengkalai dan angker, tempat di mana rahasia kelam Pak Ayub dan perjanjiannya dengan iblis tersimpan. Sebelum Iblis Menjemput: Ayat 2 meningkatkan intensitas teror dengan makhluk-makhluk gaib yang lebih mengerikan, ritual pemanggilan iblis yang lebih brutal, dan pengungkapan masa lalu Alfie serta anak-anak panti lainnya yang ternyata saling berkaitan. Alfie dan kelompok barunya harus berjuang mati-matian melawan manifestasi iblis yang semakin kuat dan licik, di mana setiap sudut panti asuhan menyimpan bahaya mematikan. Film ini adalah babak baru yang lebih kelam dalam perjuangan Alfie melawan warisan kutukan keluarganya.