Incoming
Memasuki dunia sekolah menengah atas (SMA) seringkali menjadi momen penting yang penuh harapan dan kecemasan. Bagi Benj, seorang siswa baru, ini adalah kesempatan emas untuk mengubah citra dirinya dan memulai lembaran baru. Bersama sahabat-sahabat karibnya, Eddie dan Connor, Benj berambisi untuk tidak lagi menjadi ‘anak bawang’ yang culun. Tak ketinggalan Koosh, teman mereka yang bersemangat untuk meniru reputasi keren kakak laki-lakinya. Film Incoming menangkap momen-momen penuh kecanggungan, ambisi, dan kekacauan yang tak terduga di awal masa SMA ini.
Motivasi utama Benj di awal masa SMA ini adalah mendapatkan perhatian Bailey, teman kakaknya, Alyssa, yang sedikit lebih tua darinya. Ia melihat Bailey sebagai representasi dari ‘masa SMA yang keren’ yang ingin ia masuki. Kesempatan emas pun datang ketika Koosh mengusulkan mereka pergi ke pesta yang diadakan oleh kakak laki-lakinya yang populer. Meskipun Eddie dan Connor awalnya ragu, Benj dengan cepat menyetujui, melihat ini sebagai jalan pintas untuk mendekati Bailey. Namun, sebelum petualangan pesta dimulai, Benj sudah terseret dalam masalah kecil. Carpool-nya, seorang senior bernama Ruby, melibatkan Benj dalam skema penipuan jual ‘obat’ palsu, yang sebenarnya hanya vitamin yang dijual kepada sekelompok skater.
Di hari H, setibanya mereka di lokasi pesta, Koosh menyampaikan kabar mengejutkan yang sedikit merusak rencana: sang kakak rupanya hanya mengizinkan satu orang dari mereka untuk masuk. Benj, dengan segala bujuk rayunya, berhasil meyakinkan Eddie dan Connor agar dialah yang diizinkan masuk, dengan janji untuk mendekati Bailey. Pesta itu sendiri dipenuhi siswa-siswa yang lebih tua, menciptakan suasana yang campur aduk antara antusiasme dan kecanggungan bagi Benj. Ia sempat berinteraksi singkat dengan Bailey dan Alyssa sebelum akhirnya terpisah dan berhadapan dengan sekelompok senior yang tampak sangar. Sementara itu, guru kimia mereka, Pak Studebaker, juga hadir di pesta dan dengan cepat mulai mabuk, menciptakan potensi kekacauan lain.
Di tempat lain, Eddie dan Connor yang ditinggal di luar merasa bosan. Mereka memutuskan untuk melakukan tindakan nekat yang diprovokasi oleh Connor: mencuri mobil Tesla milik pacar ibunya Eddie yang menyebalkan dan menyusul ke pesta. Dalam perjalanan, mereka bertemu dengan Katrina, gadis populer di sekolah yang terlihat sangat mabuk dan mengira mobil mereka adalah Uber. Mereka berpetualang singkat, termasuk membeli Taco Bell, sebelum Katrina jatuh pingsan di dalam mobil. Perjalanan mereka berubah total ketika Katrina mengalami insiden yang sangat tidak menyenangkan di kursi belakang mobil, menciptakan kekacauan besar. Eddie dan Connor dihadapkan pada pilihan yang sulit, namun akhirnya memutuskan untuk bertanggung jawab, membersihkan mobil, dan merawat Katrina dalam kondisi mengenaskan tersebut.
Kembali ke pesta, situasi semakin memanas. Alyssa mendapat teguran keras dari mantan kekasihnya mengenai sikap negatifnya. Pak Studebaker yang sudah mabuk mengalami insiden memalukan yang melibatkan api dan kolam renang. Ketegangan mencapai puncaknya saat sekelompok skater yang merasa ditipu oleh Benj (akibat ulah Ruby) datang mencari masalah di pesta. Ruby yang panik dan terdesak sepenuhnya menyalahkan Benj. Konfrontasi pun tak terhindarkan, dan Ruby sempat terkena pukulan.
Sebelum para skater sempat mendaratkan pukulan pada Benj, kakak Koosh turun tangan untuk melerai. Namun, keadaan justru semakin kacau ketika Ruby menggunakan sebuah alat kejut yang tampaknya ia bawa. Perkelahian besar pun pecah. Dalam kekacauan itu, hidung Alyssa tak sengaja patah, dan Pak Studebaker entah bagaimana ikut tersengat listrik. Saat semua orang lari dari keributan, Benj dan Bailey sempat melarikan diri bersama dan berbagi ciuman, mengungkapkan ketertarikan timbal balik. Di tempat lain, Koosh mencoba mengatur pertemuan romantis dengan seorang gadis bernama Gabrielle dengan berpura-pura terjebak di spa dalam ruangan keluarganya.
Benj yang merasa di atas angin kembali bersosialisasi dan menari dengan Bailey. Namun, tak lama kemudian, ia diajak sekelompok senior ke sebuah ruangan. Di sana, ia ditawari untuk menghisap ‘garis’ yang ia kira kokain. Dalam tekanan teman sebaya, Benj melakukannya, hanya untuk mengetahui bahwa itu adalah Ketamin, yang menyebabkannya memasuki kondisi disosiatif dan kacau. Bailey menemukannya dalam keadaan tersebut, merasa kecewa, dan meninggalkannya.
Pesta berakhir buruk ketika polisi tiba dan membubarkannya. Rencana romantis Koosh gagal total setelah ia terpeleset di genangan air dan melukai bahunya, membawanya ke rumah sakit di mana ia justru terhubung lebih jauh dengan Alyssa yang juga sedang dirawat karena hidung patahnya. Pak Studebaker juga mengalami malam yang sangat buruk, bahkan kunci mobilnya ikut meleleh.
Keesokan paginya, setelah dimarahi oleh ibu mereka, Benj berbagi ceritanya yang memalukan dengan Alyssa. Sang kakak yang bijak memberinya nasihat yang penting: bahwa Bailey menyukai Benj apa adanya, jadi ia tidak perlu berpura-pura menjadi orang lain. Di rumah Eddie dan Connor, Katrina terbangun, awalnya menyerang mereka karena syok, namun kemudian dengan cepat mengingat kejadian malam itu dan meminta maaf atas kekacauan yang dibuatnya, serta berterima kasih karena mereka merawatnya dengan baik dan menjaga rahasia. Eddie akhirnya menemukan keberanian untuk menghadapi pacar ibunya yang menyebalkan. Di sebuah acara sekolah, Katrina terlihat membela Eddie dan Connor dari para pengganggu. Terinspirasi nasihat Alyssa, Benj melakukan tindakan yang sangat berani: menyanyikan lagu Stevie Wonder untuk Bailey di depan seluruh sekolah dan mengajaknya berkencan. Bailey, di depan semua orang, menolaknya. Namun, saat pergi, ia diam-diam berbalik dan memberikan kedipan mata kepada Benj, sebuah isyarat yang mengisyaratkan harapan di masa depan.
Dalam adegan pasca-kredit, nasib Pak Studebaker terungkap. Kepala Sekolah Hutchens memecanya setelah video dirinya berpesta dengan siswa beredar. Film Incoming dengan jenaka menggambarkan perjalanan yang penuh liku dari para remaja ini saat mereka mencoba menavigasi tahun pertama SMA, menghadapi tekanan sosial, membuat kesalahan konyol, dan belajar banyak tentang diri mereka sendiri dan arti persahabatan sejati.
