Film pendek drama Prancis berjudul “Carne” dirilis pada tahun 1991, karya penulis dan sutradara Gaspar Noé. Film ini dibintangi oleh Philippe Nahon dan Blandine Lenoir, dan menjadi karya pertama yang lebih panjang dari Noé, dengan durasi 38 menit. Cerita ini kemudian dilanjutkan dalam film penuh pertama Noé, “I Stand Alone” (1998).
Sinopsis
“Carne” mengisahkan seorang tukang daging kuda tanpa nama, yang hidup sendirian setelah istrinya pergi tak lama setelah kelahiran putrinya yang bisu. Meskipun putrinya kini telah beranjak dewasa, tukang daging ini masih memandikan dan merawatnya seolah-olah dia masih bayi. Hal ini menciptakan situasi yang kompleks, di mana ia berjuang untuk menahan godaan melakukan hubungan yang tidak seharusnya dengan putrinya.
Suatu hari, putrinya mengalami menstruasi pertama kali. Tukang daging, yang tidak mengerti apa yang terjadi, salah menginterpretasikan situasi ini sebagai tanda bahwa putrinya telah diperkosa oleh seorang pekerja. Tanpa berpikir panjang, ia mencari pekerja tersebut dan menusuk mulutnya, menyebabkan pekerja tersebut lumpuh. Akibat tindakannya, tukang daging dipenjara dan terpaksa menjual toko dagingnya serta apartemennya.
Setelah bebas dari penjara, tukang daging mengalami trauma akibat hubungan seksual dengan sel tahanan bernama Gerard. Ia tidak dapat bertemu dengan putrinya, yang kini berada di rumah sakit jiwa. Tukang daging kemudian bekerja di sebuah kantin yang dikelola oleh seorang wanita. Mereka berdua akhirnya menjalin hubungan, namun tukang daging merasa tidak bahagia dan wanita tersebut hamil.
Meskipun akhirnya bertemu dengan putrinya di rumah sakit jiwa, tukang daging merasa frustrasi dengan kehidupannya yang berantakan. Ia memutuskan untuk pergi, meninggalkan semua masalah yang mengejutkan dan memilukan.
Pemeran
- Philippe Nahon sebagai Tukang Daging
- Blandine Lenoir sebagai Putri Tukang Daging
- Frankye Pain sebagai Selir Tukang Daging
- Hélène Testud sebagai Pembantu
Penutup
“Carne” adalah film yang penuh dengan emosi dan konflik moral. Gaspar Noé berhasil menggambarkan kehidupan yang rumit dan penuh tantangan melalui karakter tukang daging dan putrinya. Film ini mengeksplorasi tema-tema seperti isolasi, trauma, dan hubungan yang tidak sehat, yang semuanya disajikan dengan cara yang mendalam dan penuh empati. Meskipun ceritanya berat dan penuh kontroversi, “Carne” tetap menjadi karya yang kuat dan berkesan, yang layak ditonton oleh penikmat film yang mencari narasi yang lebih dari sekadar hiburan biasa.