Maling Kutang (2009) adalah sebuah film komedi dewasa yang judulnya secara gamblang menunjukkan fokus cerita: pencurian pakaian dalam wanita, khususnya kutang (bra). Film jenis ini biasanya mengandalkan humor yang bersifat vulgar, slapstick, dan situasi-situasi canggung atau memalukan yang timbul akibat aksi pencurian tersebut atau kesalahpahaman yang mengikutinya. Disutradarai oleh Rako Prijanto, film ini kemungkinan dibintangi oleh aktor-aktris yang sering muncul dalam film komedi dewasa pada era tersebut, seperti Indra Birowo, Deswita Maharani, atau lainnya.
Alur cerita Maling Kutang (2009) kemungkinan berpusat pada seorang atau sekelompok pria (mungkin karena iseng, terpaksa, atau memiliki kelainan) yang melakukan aksi pencurian kutang di sebuah lingkungan, misalnya di sebuah desa atau kompleks perumahan. Aksi mereka ini menimbulkan keresahan dan kehebohan di kalangan warga, terutama para perempuan yang menjadi korban. Warga kemudian berusaha menangkap pelaku, yang mungkin memicu adegan kejar-kejaran lucu atau upaya penjebakan yang gagal dan malah menimbulkan kekacauan baru. Identitas si ‘Maling Kutang’ menjadi misteri yang coba dipecahkan oleh warga.
Film ini akan banyak bermain dengan humor situasi yang timbul dari topik ‘kutang’ itu sendiri, kesalahpahaman antar karakter, dan tingkah laku konyol para tokohnya. Mungkin ada karakter hansip yang sok jagoan tapi penakut, ibu-ibu kompleks yang heboh bergosip, atau pasangan suami-istri yang saling curiga. Maling Kutang (2009) bertujuan untuk memberikan hiburan ringan melalui komedi situasi yang sedikit ‘nakal’ dan mengeksplorasi fenomena sosial unik (pencurian pakaian dalam) dengan cara yang komikal. Fokusnya adalah pada kelucuan yang timbul dari kehebohan warga dan upaya menangkap pelaku yang misterius.
