Sabrina hadir sebagai film spin-off dari waralaba horor sukses “The Doll”. Film ini kembali menghadirkan boneka terkutuk, namun kali ini dengan nama Sabrina, dan mengeksplorasi cerita baru yang masih terkait dengan dunia supranatural boneka arwah. Cerita berpusat pada pasangan suami istri, Maira (diperankan oleh Luna Maya) dan Aiden (Christian Sugiono). Aiden adalah seorang pengusaha sukses yang memiliki perusahaan mainan, salah satunya memproduksi boneka Sabrina versi baru yang lebih canggih. Mereka hidup bahagia bersama Vanya (Richelle Georgette Skornicki), anak angkat mereka sekaligus keponakan Aiden yang menjadi yatim piatu setelah orang tuanya meninggal.
Vanya masih sangat merindukan ibu kandungnya, Andini, yang telah tiada. Suatu hari, Vanya mencoba memainkan permainan “Pensil Charlie” untuk memanggil arwah ibunya. Anehnya, setelah memainkan ritual tersebut, Vanya merasa ibunya benar-benar hadir dan ia menjadi lebih ceria. Boneka Sabrina kesayangannya juga mulai menunjukkan keanehan. Maira awalnya merasa senang melihat Vanya bahagia, namun ia mulai merasakan kejanggalan dan teror gaib di rumah mereka. Penampakan sosok wanita mengerikan dan gangguan-gangguan aneh semakin sering terjadi, terutama yang melibatkan boneka Sabrina. Maira curiga bahwa bukan arwah Andini yang hadir, melainkan roh jahat yang merasuki boneka Sabrina dan mengincar Vanya.
Merasa terancam, Maira meminta bantuan Bu Laras (Sara Wijayanto) dan Bagas (Jeremy Thomas), paranormal yang pernah membantu mereka dalam film “The Doll 2”. Penyelidikan mereka mengungkap bahwa roh jahat yang merasuki boneka Sabrina adalah iblis kuat bernama Baghiah, yang menginginkan tubuh manusia untuk bangkit kembali. Keluarga Aiden dan Maira pun harus berjuang melawan teror iblis yang semakin brutal untuk menyelamatkan Vanya. Disutradarai oleh Rocky Soraya, Sabrina melanjutkan formula horor dari seri “The Doll” dengan fokus pada boneka berhantu, teror supranatural, dan elemen pengusiran setan. Film ini menyajikan adegan-adegan menegangkan dan penampakan yang lebih intens dibandingkan film-film sebelumnya dalam waralaba ini.